XX Airline
XX Airline
Home>Customer Stories>Customer Stories details
XX Airline
XX Airline
Industry:Banking
Description:Cyclone RPA Powered Aviation Process Automation to help airlines elevate to a new level of Digital Transformation

Cyclone RPA Powered Aviation Process Automation to help airlines elevate to a new level of Digital Transformation

The key of digital transformation is to reduce the uncertainties in complex systems through the automatic flow of data in a world defined by data + algorithms, improve the efficiency of resource allocation, and build new competitive advantages for enterprises. Looking ahead, only enterprises with hyper-automation capabilities can gain a firm foothold in the wave of the times.

 

 

Due to its long history and huge business volume, abundant issues arise in the digital transformation within an enterprise. The first one to solve is numerous business lines that result in the incompatibility between systems. Cyclone Robotics provides the digital solutions for an Airline company tailored to its unique situation and requirements, for deploying the automation processes in an all-round way across financial and transportation businesses.

 

 

【Background】

 

 

The Airline has been established for a long time, and has various type of businesses. In addition to air transportation, it also operates on aircraft engine maintenance, import and export trade, financial management and so on. The pressure of international policies, the normalized prevention and control of Covid-19, and the fluctuation of fuel prices, etc. brought about the long standing effect on the company. The company is looking to reduce costs and increase productivity through automation, to improve operational efficiency.

 

 

【Business Pain Points】

 

 

Take air transportation as example. The company has a number of branches and offices set up at home and abroad, but no integrated system has been in place internally, which, in combination with the outdated IT platforms and its resulting information delays, creates data silos between systems, thus limiting the efficiency of the internal communication. For its customers, the data across travel platforms are stored disorderly, and a huge amount of data about flight schedules, and air ticket reservations need to be synchronized and sent.  All of these contribute to heavy workload in human work, and too much time consumed.  For its employees, such work is of less value, and also prone to errors.

 

 

【Introducing Cyclone RPA】

 

 

1. First, an integrated information system was built for the company to break down the barriers of various systems, and integrate the information from the central control room, regional branches, offices, and Covid-19 prevention and control data centers. In the event of abnormal and important information, RPA Robot will synchronize them in time and send it to the relevant person who will take prompt actions once receiving it.

 

 

2. Previously, the flight schedule had to be updated in various ticket sales platforms following the notice, then  shown at the appropriate locations, and sent to all customers’ mobile phones. Such work was tedious and cumbersome, and has to be completed by humans. With RPA Robot in place, the robot will update the flight information across platforms, and automatically send reminders to all customer holding tickets when it receives the flight ticket data, which is fully automated, thus boosting the efficiency 98%.

 

 

3. For customers’dynamic information such as refunds, it took much effort to manually review them, though no real value was created. However, the refund RPA robot can handle refunds on behalf of human workers by receiving applications, reviewing qualifications, arranging refunds, and updating flight information. The process can be fully automated, therefore freeing up the human labors.

 

 

Cyclone robots can work flexibly and stably 7*24*365 according to the set level, without human participation, thus eliminating information leakage, improving processing speed, simplifying the whole process, and significantly enhancing the aviation workers’ experience.

 

 

 

 

 

Through the application of RPA robots, a customer-centric business system for the information era has been established to reduce operation costs. The automated process allows staffs to shift their focus from low-value repetitive work to customer experience and more to create higher value, and achieve a more satisfactory cost efficiency. Aviation automation, which empowers both employees and customers, enables aviation operations to achieve a double leap in speed and accuracy.

 


Dapatkan Gratis RPA ROBOT
Nama*:
No. HP*:
Email*:
Perusahaan*:
Industri*:
Jabatan*:
Provinsi*:
Untuk kebutuhan :

RPA (Robotic Process Automation)

Setelah kehadiran RPA (Robotic Process Automation) dan penggunaannya yang semakin meluas, seluruh dunia dapat memanfaatkan platform dan software yang telah melalui banyak peningkatan seperti  peningkatan efisiensi, mempercepat proses, meminimalkan kesalahan, menghindari penambahan SDM, dan memfokuskan pengguna bisnis pada pekerjaan yang lebih penting.

Apa itu RPA?

 

RPA adalah teknologi yang dirancang oleh input logis dan terstruktur profesional yang ditujukan untuk mengotomatisasi operasi bisnis. Organisasi dapat mengatur robot atau perangkat lunak untuk menyimpan dan mengoperasikan aplikasi untuk menangani transaksi, merevisi data, menghasilkan tanggapan, dan berinteraksi dengan struktur digital lainnya melalui alat RPA.


Tiga jenis utama RPA dipilih berdasarkan proses atau tugas yang diinginkan organisasi untuk diselesaikan oleh robot seperti “probots” untuk informasi dan pemrosesan data, ”knowbots” untuk pengumpulan dan penyimpanan data, dan ”chatbots” yang menjawab pertanyaan konsumen secara real-time sebagai agen virtual.


Apa arti RPA di masa depan? RPA tidak diartikan sebagai pengalihan pekerjaan personel kepada robot, namun RPA mengotomatisasikan prosedur organisasi dan memungkinkan robot dapat bekerja bersama personel.

 

Proses Otomatisasi RPA

 

Software otomatisasi robotik memungkinkan proses pekerjaan yang berulang menjadi lebih efisien, produktif, dan menghindari dari kesalahan manusia.


Dengan menggunakan RPA , personel dapat meminimalisir kesalahan saat melakukan aktivitas rutin seperti entri data atau operasi lainnya, sehingga memungkinkan adanya peningkatan pada virtual workforce.


RPA membutuhkan desain, perencanaan, dan administrasi yang baik untuk memperkuat bisnis. Berikut adalah beberapa langkah yang dipilih untuk menyukseskan pengintegrasian RPA ke dalam organisasi.

 

1. Mendefinisikan Kebutuhan dan Harapan Organisasi dengan Jelas.

 

Saat menentukan kebutuhan organisasi, Cyclone mempertimbangkan tentang fungsi apa yang dapat ditingkatkan beserta tanggung jawabnya, seperti perlengkapan dan layanan agar dapat mengoptimalkan alur bisnis dengan harapan yang logis.

 

Dimulai dari hierarki tujuan bisnis yang jelas dan menentukan kegunaan RPA untuk mencapainya. Mengelola ekspektasi stakeholders, termasuk personel  yang berkaitan dengan RPA dan manajernya, sehingga memungkinkan personel untuk sepenuhnya memanfaatkan teknologi baru ini dan hasil penerapannya.

 

Cyclone menggunakan data organisasi untuk menentukan posisi organisasi dengan waktu yang realistis dan mengembangkan strategi untuk mencapai harapan organisasi, sehingga menghindari dari kegagalan.

 

2. Menentukan Dampak Finansial.

 

RPA seringkali dianggap sebagai cara untuk menaikkan nilai pengembalian aset atau memotong biaya. Tapi dengan penekanan pada peningkatan pengalaman pengguna, peningkatan nilai organisasi akan dapat tercapai.

 

Bisnis besar yang melibatkan ribuan perwakilan layanan pengguna, seperti platform e-Commerce atau global lodging service. RPA “chatbot dapat merespons pertanyaan dan permintaan paling umum pengguna dengan cepat sehingga mengurangi waktu tunggu agar adanya peningkatan kualitas layanan, pengalaman pengguna, dan ROI.

 

Cyclone menginformasikan personel IT pada tahap pertama transisi dari proses standar organisasi ke pendekatan RPA yang revolusioner dan mendorong staf IT untuk beradaptasi, serta menyesuaikannya. Semakin cepat menerapkan RPA, semakin cepat meningkatkan dan menyesuaikan dengan kebutuhan organisasi.

 

3. Desain dan Perencanaan.

 

Banyak instalasi RPA gagal karena bisnis tidak memprioritaskan perencanaan. Jika organisasi tergesa-gesa dalam menyampaikan sesuatu, maka organisasi tersebut gagal dalam mempertimbangkan secara menyeluruh prosedur pertukaran informasi di berbagai bot yang dapat mengganggu proses bisnis di masa depan.

 

Sebelum menerapkan RPA, chief digital officer dari Genpact merekomendasikan untuk menentukan desain model operasional dan menetapkan bagaimana berbagai bot akan berinteraksi. Selain itu, beberapa pihak kerap gagal mempertimbangkan bagaimana operasi baru dapat mempengaruhi proses bisnis organisasi. Oleh karenanya, CIO harus merencanakan sebelumnya untuk menghindari gangguan bisnis.

 

4. Mempertimbangkan Dampak Manusia.

 

Adakah dampak dari organisasi terhadap orang-orang? Jika organisasi memiliki efek positif terhadap pengguna, perlu adanya peningkatan layanan. Namun sebaliknya, jika memberikan efek yang negatif, organisasi harus mengetahui letak kesalahannya melalui masukan dari klien dan tetap berusaha untuk konsisten melakukan perbaikan sampai organisasi mengalami peningkatan.

 

Penting juga untuk mempertimbangkan bagaimana hal itu akan memengaruhi personel. Cyclone berbicara tentang bagaimana personel yang tugasnya akan dilakukan oleh perangkat lunak RPA dapat memajukan karirnya. Cyclone memastikan personel bahwa bot perangkat lunak tidak menggantikan posisinya, namun memungkinkan personel untuk fokus pada pekerjaan yang lebih penting. Hal ini juga esensial dalam memantau reaksi personel terhadap ide-ide baru, merespons masukan, dan memantau perubahan produktivitas.

 

5. Mengintegrasikan RPA di seluruh siklus bisnis organisasi.

 

Setelah Cyclone menyelesaikan langkah sebelumnya, organisasi akan siap untuk mengintegrasikan teknologi RPA yang mutakhir ke dalam siklus pengembangannya. Hanya dengan beberapa minggu, semua area pada organisasi dengan pasti akan terjangkau oleh teknologinya sehingga akan terlihat seberapa baik bisnis berjalanan serta penghematan waktu dan  biayanya.

 

Teknologi RPA

 

Robotic Process Automation (RPA) merupakan teknologi yang sangat penting untuk mengonfigurasi otomatisasi tugas back-office yang berulang.


Ada banyak teknologi RPA yang tersedia untuk mencegah kesalahan dan menghemat waktu. Sebuah produk harus memenuhi kriteria berikut untuk dianggap sebagai teknologi Robotic Process Automation:

▸ Menyertakan bot dalam perangkat lunak pihak ketiga.

▸ Pekerjaan personel dapat diotomatisasi dengan atau tanpa campur tangan manusia.

Tips