Company news
Company news
Home>About Us>Company news

Cyclone Robotics Announces APAC Partner Program to Support Global Expansion Strategy

News source: Number of Views:494人


Cyclone Robotics, a leading robotic process automation (RPA) provider and thought leader in hyperautomation, recently held its first annual partner conference ASIAPAC Partner Kick-off. At the event, Cyclone Robotics officially unveiled its APAC Partner Program to its global partners as a significant milestone in its international global expansion strategy.

The APAC Partner Program aims to enable Cyclone's partners in APAC to accelerate their business growth, helping all types and sizes of companies to grow. By leveraging Cyclone's advanced product solutions, its partners can drive true digital transformation. Following the success of its USD 150 million round C financing, the largest-ever individual financing round in China's RPA industry, Cyclone Robotics seeks to further expand its global network by leveraging its advanced product portfolio and solutions. The Partner Program launch will enable Cyclone Robotics to take a leading role in developing a comprehensive partnership network and bringing shared success to its partners and customers.

In the current post-pandemic era, many companies are struggling to remain stable due to the changing business environment, and many of them are considering using RPA and digital transformation to determine a new business model. "Five years ago, we began to foresee great potential in hyperautomation, and Cyclone Robotics has invested heavily in product development to provide end-to-end automation solutions. This enables us to cover the whole lifecycle of digital transformation, including phases of requirements discovery, design, management, and engagement," said Di Wu, Chief Strategy Officer of Cyclone Robotics. "By leveraging our products and solutions, we have successfully become a leading RPA provider and thought leader in the world with 1,000 customers and 400+ partners across more than 20 different industries."

To empower its partners in winning customers and create mutual success, Cyclone Robotics has prepared all the needed resources across the entire go-to-market cycle, starting with the Partner Success Program. The Partner Success Program covers end-to-end governance starting from onboarding, enablement & training, cooperation marketing, deal management, and delivery capability to support SLA and program operation. Under the Partner Success program, Cyclone Robotics also launched three new initiatives in the Asia Pacific market, including Partner Central, Cyclone Champion Academy, and Let's Rock the Market Sales Campaign. Partner Central is a self-service portal that enables partners to get full access to Cyclone's resources needed, such as the Partner Success Playbook, Market Resource, and Trainings & Certifications. Cyclone Champion Academy is a comprehensive training & certification platform that allows partners to easily access the training videos, take exams and earn certifications. Furthermore, registered partners can get an unprecedented offer to kick-start 2022 sales with the "Let's Rock the Market" sales campaign.

Just one year after expanding to the Asia Pacific market, Cyclone has reached a partnership with award-winning partners, such as Hypernix, Blacklight, and eAI.

"As a partner and one of the pioneering companies that have decided to put faith in the Cyclone Robotics RPA platform, I am glad it has been the right decision for us," said Dominic Gopal, CEO of Hypernix. "Some of the features introduced during the session, especially on the next level RPA – HyperAutomation – are exciting for the RPA space. The RPA space has become a bit stale after the recent hype, but the launch of Cyclone's HyperAutomation is sure to generate more excitement. I also believe this will help companies looking to continue their journey to achieve true Digital Transformation."

"Thanks again for inviting me to be part of the panel discussion at your first-ever international PKO event. The program was well thought through and insightful in many ways," said Gerard Seng, CEO of Blacklight. "Cyclone lit up the stage by showcasing how an innovative product can transform companies and even industries. Overall, it was an illuminating session which demonstrated once again that the possibilities are endless with Cyclone's innovative approach."

"Partners are the cornerstone of Cyclone's growth and success. That is why we are constantly developing innovative ways to improve and offer additional benefits to our partner ecosystem. We are pleased to see that our partners recognize our product and enablement. We are looking forward to welcoming more partners, especially value-added resellers and Systems Integrators who bring digital automation solutions to clients to join us," said Bryan Tan, Regional Director of Asia Pacific Cyclone Robotics. "At the same time, we are also open to creative ways to engage with industry solution providers or managed service providers. Moving forward, we'll continue to work relentlessly with all partners to expand the market further and bring joint value to the industry."

The APAC Partner Program is effective immediately, and interested partners can learn more or submit their application via https://en.cyclone-robotics.com/customer.

About Cyclone Robotics

Cyclone Robotics, a world-leading RPA provider and thought leader in hyperautomation, has experienced rapid expansion with an average annual growth rate of 400% since 2019. The company now has more than 600 members across 20 subsidiaries and branches around the world, serving nearly 1,000 global customers across Asia Pacific, Europe, and the Middle East. In early 2021, Cyclone Robotics established its Singapore branch to empower APAC enterprises across a wide variety of sectors to accelerate their digital transformation efforts with Cyclone's full RPA products & services portfolio. Its explosive business growth, leading technology, strong team, advanced product ideas, and ability to seize business opportunities have been particularly recognized by investors and international authorities. To date, Cyclone Robotics is the only RPA provider in China to have been included in the authoritative reports published by both Gartner and Forrester.



Dapatkan Gratis RPA ROBOT
Nama*:
No. HP*:
Email*:
Perusahaan*:
Industri*:
Jabatan*:
Provinsi*:
Untuk kebutuhan :

RPA (Robotic Process Automation)

Setelah kehadiran RPA (Robotic Process Automation) dan penggunaannya yang semakin meluas, seluruh dunia dapat memanfaatkan platform dan software yang telah melalui banyak peningkatan seperti  peningkatan efisiensi, mempercepat proses, meminimalkan kesalahan, menghindari penambahan SDM, dan memfokuskan pengguna bisnis pada pekerjaan yang lebih penting.

Apa itu RPA?

 

RPA adalah teknologi yang dirancang oleh input logis dan terstruktur profesional yang ditujukan untuk mengotomatisasi operasi bisnis. Organisasi dapat mengatur robot atau perangkat lunak untuk menyimpan dan mengoperasikan aplikasi untuk menangani transaksi, merevisi data, menghasilkan tanggapan, dan berinteraksi dengan struktur digital lainnya melalui alat RPA.


Tiga jenis utama RPA dipilih berdasarkan proses atau tugas yang diinginkan organisasi untuk diselesaikan oleh robot seperti “probots” untuk informasi dan pemrosesan data, ”knowbots” untuk pengumpulan dan penyimpanan data, dan ”chatbots” yang menjawab pertanyaan konsumen secara real-time sebagai agen virtual.


Apa arti RPA di masa depan? RPA tidak diartikan sebagai pengalihan pekerjaan personel kepada robot, namun RPA mengotomatisasikan prosedur organisasi dan memungkinkan robot dapat bekerja bersama personel.

 

Proses Otomatisasi RPA

 

Software otomatisasi robotik memungkinkan proses pekerjaan yang berulang menjadi lebih efisien, produktif, dan menghindari dari kesalahan manusia.


Dengan menggunakan RPA , personel dapat meminimalisir kesalahan saat melakukan aktivitas rutin seperti entri data atau operasi lainnya, sehingga memungkinkan adanya peningkatan pada virtual workforce.


RPA membutuhkan desain, perencanaan, dan administrasi yang baik untuk memperkuat bisnis. Berikut adalah beberapa langkah yang dipilih untuk menyukseskan pengintegrasian RPA ke dalam organisasi.

 

1. Mendefinisikan Kebutuhan dan Harapan Organisasi dengan Jelas.

 

Saat menentukan kebutuhan organisasi, Cyclone mempertimbangkan tentang fungsi apa yang dapat ditingkatkan beserta tanggung jawabnya, seperti perlengkapan dan layanan agar dapat mengoptimalkan alur bisnis dengan harapan yang logis.

 

Dimulai dari hierarki tujuan bisnis yang jelas dan menentukan kegunaan RPA untuk mencapainya. Mengelola ekspektasi stakeholders, termasuk personel  yang berkaitan dengan RPA dan manajernya, sehingga memungkinkan personel untuk sepenuhnya memanfaatkan teknologi baru ini dan hasil penerapannya.

 

Cyclone menggunakan data organisasi untuk menentukan posisi organisasi dengan waktu yang realistis dan mengembangkan strategi untuk mencapai harapan organisasi, sehingga menghindari dari kegagalan.

 

2. Menentukan Dampak Finansial.

 

RPA seringkali dianggap sebagai cara untuk menaikkan nilai pengembalian aset atau memotong biaya. Tapi dengan penekanan pada peningkatan pengalaman pengguna, peningkatan nilai organisasi akan dapat tercapai.

 

Bisnis besar yang melibatkan ribuan perwakilan layanan pengguna, seperti platform e-Commerce atau global lodging service. RPA “chatbot dapat merespons pertanyaan dan permintaan paling umum pengguna dengan cepat sehingga mengurangi waktu tunggu agar adanya peningkatan kualitas layanan, pengalaman pengguna, dan ROI.

 

Cyclone menginformasikan personel IT pada tahap pertama transisi dari proses standar organisasi ke pendekatan RPA yang revolusioner dan mendorong staf IT untuk beradaptasi, serta menyesuaikannya. Semakin cepat menerapkan RPA, semakin cepat meningkatkan dan menyesuaikan dengan kebutuhan organisasi.

 

3. Desain dan Perencanaan.

 

Banyak instalasi RPA gagal karena bisnis tidak memprioritaskan perencanaan. Jika organisasi tergesa-gesa dalam menyampaikan sesuatu, maka organisasi tersebut gagal dalam mempertimbangkan secara menyeluruh prosedur pertukaran informasi di berbagai bot yang dapat mengganggu proses bisnis di masa depan.

 

Sebelum menerapkan RPA, chief digital officer dari Genpact merekomendasikan untuk menentukan desain model operasional dan menetapkan bagaimana berbagai bot akan berinteraksi. Selain itu, beberapa pihak kerap gagal mempertimbangkan bagaimana operasi baru dapat mempengaruhi proses bisnis organisasi. Oleh karenanya, CIO harus merencanakan sebelumnya untuk menghindari gangguan bisnis.

 

4. Mempertimbangkan Dampak Manusia.

 

Adakah dampak dari organisasi terhadap orang-orang? Jika organisasi memiliki efek positif terhadap pengguna, perlu adanya peningkatan layanan. Namun sebaliknya, jika memberikan efek yang negatif, organisasi harus mengetahui letak kesalahannya melalui masukan dari klien dan tetap berusaha untuk konsisten melakukan perbaikan sampai organisasi mengalami peningkatan.

 

Penting juga untuk mempertimbangkan bagaimana hal itu akan memengaruhi personel. Cyclone berbicara tentang bagaimana personel yang tugasnya akan dilakukan oleh perangkat lunak RPA dapat memajukan karirnya. Cyclone memastikan personel bahwa bot perangkat lunak tidak menggantikan posisinya, namun memungkinkan personel untuk fokus pada pekerjaan yang lebih penting. Hal ini juga esensial dalam memantau reaksi personel terhadap ide-ide baru, merespons masukan, dan memantau perubahan produktivitas.

 

5. Mengintegrasikan RPA di seluruh siklus bisnis organisasi.

 

Setelah Cyclone menyelesaikan langkah sebelumnya, organisasi akan siap untuk mengintegrasikan teknologi RPA yang mutakhir ke dalam siklus pengembangannya. Hanya dengan beberapa minggu, semua area pada organisasi dengan pasti akan terjangkau oleh teknologinya sehingga akan terlihat seberapa baik bisnis berjalanan serta penghematan waktu dan  biayanya.

 

Teknologi RPA

 

Robotic Process Automation (RPA) merupakan teknologi yang sangat penting untuk mengonfigurasi otomatisasi tugas back-office yang berulang.


Ada banyak teknologi RPA yang tersedia untuk mencegah kesalahan dan menghemat waktu. Sebuah produk harus memenuhi kriteria berikut untuk dianggap sebagai teknologi Robotic Process Automation:

▸ Menyertakan bot dalam perangkat lunak pihak ketiga.

▸ Pekerjaan personel dapat diotomatisasi dengan atau tanpa campur tangan manusia.

Tips